JANGAN PERGI

Ku tak ingin kau pergi
Tinggalkan ku dalam sendiri
Ku ingin kau agar tetap disini
Temaniku melewati hari
Ku ingin kau
Agar selalu ada untuk ku
Tuk mengisi sepi disisi hati
Tuk menghapus luka dalam ronggga jiwa
Dan biarkan ku tetap hidup
Dalam hati dan kejujuranmu.

INDONESIA

Berjuata wajah indonesia
Dengan berbagai suku dan budaya
Kekayaan alam yang melimpah
Terbentang luas antara sabang dan merauke
Luasnya lautan indonesia
Dengan beraneka macam didalamnya
Lestari alamku
Majulah indonesiaku
Berkibarlah sang merah putih
Dan teruslah berkibar
Terbanglah garudaku
Terbanglah setinggi tingginya
Negriku tercinta indonesia
Negriku tercinta indonesia
Akan selalu jaya untuk selamanya.

pejuang

Seonggok kayu yang terbuang dari tempatnya
Kini berubah
Menjadi sebatang tongkat emas
Yang memimpin barisannya
Kokoh berdiri
Dengan jiwa yang pantang menyerah
Hentakan kaki yang tiada henti
Terus melaju kelembah gelap yang suram
Tiada rasa lelah
Tiada rasa takut
Hanya untuk memberi setitik cahaya bagi kaumnya
Belenggu yang telah lama mengikat
Kini telah pudar dan sirna
Setitik cahaya yang mereka berikan
Kini menjadi cahaya terang
Yang membawa kebahagiaan
Kebahagiaan yang kini kita dapat
Tak terlepas oleh jasa mereka.

JANGAN MENYERAH

Aku berjalan
Dilorong gelap yang tak berujung
Ku lihat setitik cahaya diujung sana
Langkah kaki ku yang mulai putus
Kini tlah tersambung kembali
Tetesan keringat yang terus mengalir
Membasahi tubuh yang telah kering
Terdengar jeritan suara menggema
“jangan menyerah”
“esok pasti akan lebih baik”
Sejenak aku terdiam bisu
Lalu aku ambil langkah demi langkah
Dan akhirnya Ku temukan sinar terang
Dari setitik cahaya.
Yang membawaku dalam kehidupan yang lebih baik.

KERINDUAN

Malam yang sunyi
Hanya berteman bulan dan bintang
Dinginnya angin malam menusuk tulangku
Ditemani hangatnya secangkir kopi pahit
Aku duduk di teras rumah yang tak bertepi
Beralaskan tikar kecil
Dan sebuah gitar yang setia menemaniku
Ku mainkan gitar
Dan ku nyanyikan lagu rindu
Wahai ayah ibu
Semoga engkau baik baik saja ditanah rantau
Kadang aku merasa iri
Melihat temanku bersama orangtuanya
Tapi aku pun menyadari
Bahwa engkau rela merantau dijauh sana
Hanya demi aku
Anakmu

INDAH ALAMKU

Angin bertiup menyapa dedaunan
Pohonpun tersenyum melihat sang surya
Nyayian burung yang merdu
Di iringi gemercik air mengalir.
Oh,,
Indah nya alamku.
Tarian daun gugur yang indah
Jatuh di telapak tangan tanah
Gerimis air hujan
Menetes lembut diwajah dedaunan.
Eloknya pelangi yang terbang di awan
Dengan berbagai macam sinarnya
Terpancar indah menembus sang surya.

pahlawan

pahlawan

pahlawanku,,,
sungguh besar pengorbanan mu,,,,
berjuang tak kenal lelah,,,,
walau nyawa taruhannya,,,
hari demi hari,,,,
hanyalah untuk mengabdi,,,
tapi sekarang,,,,
banyak orang yang mengaku wakil rakyat,,,
tapi hatinya bejat,,,,
janji janji yang mereka berikan,,,,
hanyalah omong ,,,,
yang tak bisa di buktikan,,,,
hey,,,para pemimpin,,,,,
lihatlah di bawah,,,,
masih banyak rakyat yang belum sejahtera,,,
masih banyak orang yang menderita,,,,
berjuta anak negri yang kehilangan mimpi,,,,
karena tak mendapat pendidikan yang pasti,,,,

rela

rela

sendiri ku disini,,,,
menanti cinta yang tak kembali,,,
namun kini kusadari,,,
tak mungkin lagi tuk kusesali,,,,
walau perih mengiris hati,,,,
walau rindu setengah mati,,,
ku harus melupakan mu,,,
jauh tinggalkan cinta yang dulu,,,
cintaku,,,cintamu,,
tak bisa lagi bersama,,
sayang,,,,

perih

perih

saat kau pergi,,,
kucoba tuk mengerti,,,
saat kau bersamanya ,,,
aku pun rela,,,
mungkin aku bukanlah,,
orang yang kau harapkan,,,
ku hanyalah manusia biasa,,
tapi ku punya cinta dan kasih sayang,,,
luka yang kau tinggalkan,,,,
masih sakit tuk ku rasakan,,,
dan tak bisa tuk ku lupakan,,,
dulu kau bilang cinta,,,
kini semua itu hanyalah dusta,,,
dulu kau bilang rindu,,,
semua itu hanya janji palsu,,
dan kini aku pun tau,,,
kau bukanlah,,
cinta sejatiku,,,

Diposkan oleh gudangpuisi di 0

renungan

renungan

saat waktu tlah terhenti,,,
saat mata tlah tertutup,,,
saat jantung tak berdetak,,,,
saat itulah kita menyadari,,,
akan semua dosa,,,,
yang tlah kita perbuat slama ini,,,,
hanya ratapan penyesalan,,,,,,
yang tiada gunanya lagi,,,,
tak ada lagi keluarga,,,,
tak ada lagi saudara,,
dan tak ada lagi sahabat,,,
yang bisa menolong kita,,,,.
sebelum dilahirkan kedunia,,,
dulu kita berjanji kepada ALLAH ,,,,
akan menjadi manusia yang baik,,,
dan taat kepada ALLAH,,,
dan di hari akhir nanti,,,
akan ada pertanggung jawaban,,,,
atas janji janji kita,,
apakah kita siap,???
apakah kita sudah berbuat baik slama ini ,,????
apakah kita sudah taat kepada ALLAH ,,????

cinta

cinta

berjuta bintang,,,,,
hanya kau yang ku sayang,,,,
dinginnya salju,,,
membuat aku semakin rindu,,,,
hangatnya mentari,,,
hanya kau lah yang dihati,,,,
kokohnya karang berdiri,,,,
hanya kau yang ku cintai,,,
luasnya samudra,,,
tak lagi bisa membendung rasa,,,
dalamnya lautan...,,,,
mempertemukan kita dalam satu ikatan,,,,
kan abadi untuk selamanya,,,,

ramadhan

ramadhan

bulan ramadhan......
bulan yang suci.....
bersihkan hati...
mendekatkan diri pada illahi....,,,
kuatkan jiwa,,,
dan terhindar dari dosa,,,,,
sejenak waktu tuk merenung,,,,
tlah apa yang kita lakukan....
mencoba menjadi lebih baik,,,,
dari masa yang tlah lalu,,,,,,
menatap kedepan,,,
tuk menuju satu harapan....
ya  ALLAH..,,
jadikanlah kami,,,
orang yang slalu bertaqwa kepadamu,,,,
tuntunlah kami kejalan yang lurus,,,,
jalan yang telah engkau ridhoi,,,
amin,,,,

rela

sendiri ku disini,,,,
menanti cinta yang tak kembali,,,
namun kini kusadari,,,
tak mungkin lagi tuk kusesali,,,,
walau perih mengiris hati,,,,
walau rindu setengah mati,,,
ku harus melupakan mu,,,
jauh tinggalkan cinta yang dulu,,,
cintaku,,,cintamu,,
tak bisa lagi bersama,,
sayang,,,,

pahlawan

pahlawanku,,,
sungguh besar pengorbanan mu,,,,
berjuang tak kenal lelah,,,,
walau nyawa taruhannya,,,
hari demi hari,,,,
hanyalah untuk mengabdi,,,
tapi sekarang,,,,
banyak orang yang mengaku wakil rakyat,,,
tapi hatinya bejat,,,,
janji janji yang mereka berikan,,,,
hanyalah omong ,,,,
yang tak bisa di buktikan,,,,
hey,,,para pemimpin,,,,,
lihatlah di bawah,,,,
masih banyak rakyat yang belum sejahtera,,,
masih banyak orang yang menderita,,,,
berjuta anak negri yang kehilangan mimpi,,,,
karena tak mendapat pendidikan yang pasti,,,,

perih

saat kau pergi,,,
kucoba tuk mengerti,,,
saat kau bersamanya ,,,
aku pun rela,,,
mungkin aku bukanlah,,
orang yang kau harapkan,,,
ku hanyalah manusia biasa,,
tapi ku punya cinta dan kasih sayang,,,
luka yang kau tinggalkan,,,,
masih sakit tuk ku rasakan,,,
dan tak bisa tuk ku lupakan,,,
dulu kau bilang cinta,,,
kini semua itu hanyalah dusta,,,
dulu kau bilang rindu,,,
semua itu hanya janji palsu,,
dan kini aku pun tau,,,
kau bukanlah,,
cinta sejatiku,,,

renungan

saat waktu tlah terhenti,,,
saat mata tlah tertutup,,,
saat jantung tak berdetak,,,,
saat itulah kita menyadari,,,
akan semua dosa,,,,
yang tlah kita perbuat slama ini,,,,
hanya ratapan penyesalan,,,,,,
yang tiada gunanya lagi,,,,
tak ada lagi keluarga,,,,
tak ada lagi saudara,,
dan tak ada lagi sahabat,,,
yang bisa menolong kita,,,,.
sebelum dilahirkan kedunia,,,
dulu kita berjanji kepada ALLAH ,,,,
akan menjadi manusia yang baik,,,
dan taat kepada ALLAH,,,
dan di hari akhir nanti,,,
akan ada pertanggung jawaban,,,,
atas janji janji kita,,
apakah kita siap,???
apakah kita sudah berbuat baik slama ini ,,????
apakah kita sudah taat kepada ALLAH ,,????

cinta

berjuta bintang,,,,,
hanya kau yang ku sayang,,,,
dinginnya salju,,,
membuat aku semakin rindu,,,,
hangatnya mentari,,,
hanya kau lah yang dihati,,,,
kokohnya karang berdiri,,,,
hanya kau yang ku cintai,,,
luasnya samudra,,,
tak lagi bisa membendung rasa,,,
dalamnya lautan...,,,,
mempertemukan kita dalam satu ikatan,,,,
kan abadi untuk selamanya,,,,

ramadhan

bulan ramadhan......
bulan yang suci.....
bersihkan hati...
mendekatkan diri pada illahi....,,,
kuatkan jiwa,,,
dan terhindar dari dosa,,,,,
sejenak waktu tuk merenung,,,,
tlah apa yang kita lakukan....
mencoba menjadi lebih baik,,,,
dari masa yang tlah lalu,,,,,,
menatap kedepan,,,
tuk menuju satu harapan....
ya  ALLAH..,,
jadikanlah kami,,,
orang yang slalu bertaqwa kepadamu,,,,
tuntunlah kami kejalan yang lurus,,,,
jalan yang telah engkau ridhoi,,,
amin,,,,